Senin, 08 Oktober 2012

sebuah catatan yang tertunda


tadinya postingan ini mau dipost pada hari jumat tanggal  5 oktoer kemarin , namun secara tiba-tiba quota internet habis dan terpaksa ku simpan dalam Ms Word , dan sekarang baru bisa di publish .. sebuah catatan harian ..


....

Pagi ini aku terbangun dari tidur yang lelap , karena terlalu lelah untuk mengurusi berbagai acara dan mungkin karena kemarin sore aku lari sore setengah putaran kampus , karena sudah lama tak lari sore .

pagi tadi aku baca buku Soe Hok-gie Sekali lagi yang tebal itu dan belum selesai-selesai terhambat buku imperium 3 yang ku pinjam dari aras , ada catatan Soe yang lumayan menghenyak pagi tadi ..

Jumat , 5 januari 1962

Hidup
Terasa pendeknya hidup memandang sejarah.
Tapi terasa panjangnya karena derita.
Maut tempat perhentian terakhir
Nikmat datangnya dan selalu diberi salam.

Soe Hok-gie


mungkin pengaruh Soe aku menjadi kembali puitis akhir-akhir ini , waktu kecil memang aku suka baca buku seperi Aku karya Chairil anwar atau sayap-sayap patah nya Gibran . aku juga gemar membuat puisi sewaktu SD dan SMP .

Hari ini adalah hari HUT TNI , aku masih memiliki agenda bersama TNI AD besok pagi , yaitu mengkoordinir mahasiswa UI yang mau melihat pameran esok hari . karena pihak walikota depok ingin memfasilitasi transportasi dan terjadi miskomunikasi antara kami (UI) , TNI AD , dan staff walikota akhirnya menjadi sedikit rumit , padahal hanya pilihan bis atau kereta yang akan mengantar keberankatan kita besok.
akhirnya masalah terselesaikan ketika rapat bersama Sore tadi di gedung PLK UI . 

sebelumnya aku juga bertemu dengan panitia acara Eart Hour bersama anak DLH diantaranya wahyu , pandu dan odit untuk membicarakan perihal Earth hour tahun depan dan peran serta WWF kedepan .

selesai rapat aku ingat ada acara live music di FIB , penampilan Payung Teduh dengan genre Folk alternative song nya yang aku sukai sejak kemunculan album ke 2 nya beredar di kalangan anak Fakultas ilmu pengetahuan budaya april lalu .

selain musik yang dibawakan sangat khas , lirik Payung teduh sangat puitis dan kuat . band seperti ini memang layak mendapat apresiasi lebih di belantika musik Indonesia , diluar mayor label musik kekinian yang mengarahkan masyarakat pada musik murahan yang sarat dengan libido anak muda itu memang masih ada harapan untuk musik-musik alternative terus berkarya dan diapresisasi . bahkan aku pribadi menyukai satu album  dan hapal lagu-lagu mereka .

disaat menonton payung teduh tadi , sms masuk silih berganti dari mahasiswa yang ingin ikut ke acara pameran militer besok di monas , aku pun sepertinya akan segera kehabisan pulsa . 
Lucky , secara tiba-tiba ada kiriman pulsa senilai 50ribu masuk ke hp ku . entah dari siapa . tapi aku berterima kasih telah membantu , hehe

hujan pun turun deras selesai melihat payung teduh di FIB tadi , aku harus menunggu sejam di gedung 9 sampai benar-benar kembali ke perpusat untuk mengambil motor .. 

baru saja ku baca-baca tentang sejarah militer utamanya TNI AD , beberapa kasus TNI AD , dan tentang sistem pemerintahan . setelah lelah ku coba tulis catatan ini dengan mata setengah mengantuk dan pandangan sering kabur .. 

akhirnya ku akan close tab di browser ini dan sampai nanti..

aku rasa aku akan menulis beberapa puisi , sudah lama sekali aku tidak menuangkan kata-kata indah dalam sebuah tulisan ..


fahmy yusuf


Tidak ada komentar:

Posting Komentar